Besarnya Nilai Sebuah Pernikahan

Pernikahan adalah topik pembicaraan yang menyenangkan bagi sebagian orang dewasa (yang sudah siap).
Bisa hidup dengan orang yang saya cintai adalah impian masa depan saya.
Hmm..Tapi tiba-tiba saya ingat sesuatu (ahhaa...!!),saya masih terlalu bau (bau kencur bukan bau badan).
Bukan maksud mendahului waktu karena membicarakan sesuatu tidak pada umurnya,saya hanya ingin berbagi opini saja ko..

Sebagai mantan anak ipa,perkara reproduksi bukanlah hal asing bagi saya.Mulai dari hubungan intim (tapi pake background biologi ya..bukan k*******a) sampai proses kehamilan (janin) dan pertumbuhan si jabang bayi.
Kalo dilihat dari kacamata biologi saya sudah paham.Tapi kemarin saya coba melihat ini dari kacamata agama saya sendiri.

Membicarakan hubungan intim saya ga akan jauh-jauh dari kata m.e.n.i.k.a.h.
Kenapa harus menikah ? Karena kalo ga nikah namanya zina.
Zina itu apa ?
Zina adalah dosa besar.
Gimana biar ga zina ?
Menikah Lah..
Saat kamu berhubungan intim sebelum menikah,itu adalah zina.Zina adalah dosa besar yang tidak diampuni allah sebelum kamu bertaubatan nasuha dan dirajam (dilempar batu sampai meninggal,karena orang zina ibarat bangkai berjalan) dan hukumnya haram.
Sedangkan Menikah adalah jalan halallnya (sudah kodrat kalo manusia itu bernafsu,kan bukan malaikat).

Ini menurut saya (IMHO) :
hubungan intim,saat kamu melakukannya sebelum menikah.itu dosa besar.
Tapi saat kamu melakukannya dalam keadaan sudah menikah.Itu namanya ibadah.

Betapa besar nilai sebuah pernikahan.Karena Ia mampu mengubah yang haram menjadi halal dan yang dosa jadi pahala.
Subhannallah..

“Janganlah kalian mendekati zina, karena zina itu perbuatan keji
dan suatu jalan yang buruk” (Al-Isra 32)